4 In the Morning...

Pengen nyumpah-nyumpah rasanya ketika terbangun di jam yang ngga seharusnya...

Berharap sih, gw bisa bangun jam 5 atau jam 6 subuh...and than bisa mandi beku [kata lain dari mandi pagi], kemudian bikin sarapan...trus pergi ke kantor lebih pagi dan bebas macet!! ahhh...begitu mulianya rencana hari ini..... 

Tapi..ya namanya manusia, ga semua yang kita rencanakan pasti terwujud kan?? contoh simple nya ya ini...hehe [ngeles lagi..padahal Habit gw aja yang ga bagus...hihii]

Dan sekarang gw terbangun di jam 4 pagi dengan pikiran yang sedikit random!!

Gw bukannya galau...tapi, pikiran yang random ini sudah mengarah kebsurdan yang semakin akud! ah...di bagian ini..bener bener random!! [maklum...namanya juga kaget bangun tidur]

Dan gw yang setengah bangun ini memcoba berfikir walaupun otak gw pagi ini terasa acak, ibarat disk, udah overload!!

Ingin sedikit bercerita di antara mata yang masih setenga terbuka, dan otak yang setengah sadar..

Mau tau apa yang gw pikirin??

Mau Tau....?? apa Mau tau Banget??

Hmmmm....kasih tau ngga ya...??

Ciyus...Miapah??? [sampai disini gw pun dibakar massa!!hahaha]

oke...Focus!! [Nampar muka sendiri]

Entah kenapa pikiran randompertama membawa gw flasback dengan masa masa sekolah dulu...

Menyenangkan ya ketika hidup hanya sebetas memikirkan pelajaran dan masalah terbesar dalam hidup kita hanya ketika berurusan dengan guru BP!Mmmm...seandainya hidup bisa lebih mudah seperti ini lagi...

Disini otak gw memberikan pertanyaan rasional yang chetarrrrr membahana! [thanks buat teh syahrini yang bikin kalimat ini....Hidup Bulu mata anti badai...hidup Jambul Trowongan Casablanca!!!Hidupppp!!]

"Ga mungkinlah....be real donk!!" Yah..gw setuju sama pemikiran bawah sadar gw ini, yang sebenernya lebih sering random dari pada waras...hihihihi

Be real!! Nyata!! Atau realistis!!

Dan mencoba mengutip percakapan antara Kugi dan Kinan di film Perahu Kertas session 1, bahwa menjadi realistis dan menyerah itu beda-beda tipis. Kadang berdalih tentang mimpi yang terlalu muluk lah..atau mencoba menjadi realistis dengan menurunkan mimpi sesuai kadar kemampuan. Bukan kah sikap dasar mimpi itu menurut gw adalah muluk! bukan berarti gw memaksakan kehendak atau apa pun, tapi...kita bermimpi, maka kita termotivasi! simple kan? jadi udah ngerti donk kenapa Kugi bilang kalau menjadi Realistis dan menyerah itu beda-beda tipis?

Pemikiran tentang mimpi ini yang membawa pemikiran di 4 in the morning kali ini mengarah ke beberapa mimpi ga yang tanpa gw sadari, sekarang gw berada didalamnya!

Gak percaya dengan menyadari begitu banyaknya keajaiban ditengah derasnya arus kenyataan yang kadang membuat gw terombang-ambing, terseret paksa, bahkan suatu ketika "mati rasa".

Oke..gw coba paparin secara simple yang gw alami, dari awal gw bermimpi sampai sekarang.

Terus terang, gw bukan orang yang terlahir dengan kemampuan atau skill berbicara yang luar biasa. Walaupun sekarang gw masih belum terlihat luar biasa,tp..jangan pikirkan kalo gw adalah anak yang bisa bera adaptasi dengan baik dilingkungannya!

Bisa dibilang gw itu adalah manusia yang percaya dengan fairy tale atau apalah itu...walaupun ternyata seiring berjalan nya hidup, hal-hal indah itu kita yang bikin..

Gw adalah anak kecil yang gagap tapi bercita cita menjadi broadcaster handal.

Sebenarnya sampai di bangku smp gw masih menjadi bulan-bulanan temen-temen gw karena ya..itu tadi,,selalu gagap kalo ketemu dengan orang baru.

Ini alasan kenapa gw ga mau ketemu dengan orang baru....

Tapi....itu duluuuuuu....

Seiring berjalan waktu, dan proses yang begitu panjaaaaaaaaannngggggggggg, finally gw bisa berinteraksi dengan baik, walaupun proses nya ga gampang...tapi, ya nikmatin ajaaa...

Sebenernya masih banyak cerita tentang proses yang masih gw bagi, tapi..ntar dikira ngekspose penderitaan...jadiiii...untuk bagian ini sekian dan terima kasih ajalah ya... [duduk...nangis di pojokan]api..betapa menariknya ketika hidup mengajarkan untuk bangkit dan menjadi luar biasa tanpa melupakan diri kita. 

Dan renungan di jam 4 pagi ini gw tutup dengan menyenandungkan lagu nya DeeSree - Life!

Life....oh life...ooooohhh lifeeee....ooo lifeeee....

Dan Lampunya pun Warna warni...

Kenapa omongan gw kali ini agak menyinggung masalah lampu...

bukan berarti gw pengen demo masalah seringnya mati listrik di daerah gw, tapi ini masalah gw emank suka Sama warna warni lampu dan apapun yang kalo di dalam gelap akan keliatan warna-warni berkelap-kelip...

Lucu yah..ketika di umur gw yang masih belasan ini [Awas pada protes!!] gw masih suka mainin lampu...

Dan kapan tau gw lupa, gw sering mainin kembang api...hihihi, ga ada maksud sok imut atau apa..

tapi emang gw suka aja..ga boleh?? [tiba2 nyolot]

Sama seperti malam ini, sehabis menghibur diri dan mungkin segelintir orang yang gw harap mereka terhibur, gw berjalan pelan...mencoba meneliti kota gw dengan sesuatu yang berbeda...

Menarik rasanya ketika kita berjalan di tengah jalan yang sduah mulai sunyi, hanya ada angin, sesekali suara knalpot ngibrit yang pasti bikin sebel, dan pasti nya lampu kota!

Tanpa menghiraukan jalan yang sudah kosong, mereka masih tetap menyala dan melakukan tugasnya tanpa peduli berapa dan seperti apa yang diteranginya...

Seperti gw yang memang menyukai keberadaannya, atau mereka yang tak peduli dengan keberadaanya, hanya memanfaatkan apa yang seharusnya, Cahaya!!

Mata gw yang saat itu sebenarnya sudah tak seterang lampu jalanan, masih gw paksa untuk menikmati nyalanya lampu-lampu di sudut-sudut kota yang gw liat semakin tua termakan musim.

Besi-besi yang usang, debu-debu yang menempel dibeberapa pertokoan yang rollingdoor nya menutup rapat. Disinilah titik dimana gw cinta sekali mengelilingi kota dimalam hari ketika ada kesempatan yang bertepatan memang abis pulang kerja atau apa..

Hanya sedikit menengok kota yang seolah semakin membuat gw jatuh cinta..

Kalau dibilang Banjarmasin ini tidak sebesar ibukota yang full bangunan tinggi, mobilitas yang padat, dan kemetropolitanan yang kadang menarik namun sebenarnya bikin pusing! Sampai di bagian ini tak ada maksud menyinggung... tapi Thanks God, Ini yang bikin gw cinta sama Banjarmasin.

Disamping jalanan yang semakin jalan yang semakin sunyi ini, Lampu-lampu yang gw temui dijalan sepi ini semakin warna-wanri, berkelap-kelip seperti berlian yang berdebu.

Malam di Banjarmasin semakin dingin, seolah tak berhenti rasanya meyusuri setiap jalan yang selalu saja ada beberapa pemandangan sungai yang memantulkan cahaya, seolah ada dunia di bawah sisi yang berbeda.

Menarik bukan melihat malam terlepas dari segala cerita nya yang mistis, malam ini indah, dengan kelap kelip bintang dan lampu nya yang berwana warni.

Ini yang akhirnya membuat gw menyimpulkan bahwasanya Malam akan terasa begitu menyenangkan, ketika matahari tak lagi bersahabat! isn't me right?

27 feb 2012, Sunshine After The Rain!

Menikmati Hal yang sudah berlalu itu memang menyenangkan, walalupun ada hal yang kadang tak ingin kita buang begitu saja. Apapun yang gw tau tentang "hal yang berlalu" memang tak sebaik dengan " Hal yang akan datang". It's mean...ga semua yang dibilang kenangan itu menyenangkan dan ga semua kenangan juga bikin males MOVE ON!! [sorry untuk kata ini gw Capslok! *tiba2emosi*

Kalau dilihat secara harfiah, kenangan ini seolah membentuk yang sudah lama hilang menjadi nyata, ini yang gw namakan "Susah Move On". Berbicara tentang kenangan itu seperti sebuah kisah tak beurujung yang hanya kita yang tau apa jadinya, bagaimana akhirnya...dilanjutkan atau harus tergantikan dengan keadaan.
Kalau saja kenangan ini bisa dibukukan mungkin akan lebih tebal dari apa yang pernah di tulis oleh siapapun, namun dengan isi yang tak jelas dan cenderung tak karuan...
Ini yang namanya kenangan, tak jelas memang..tapi nyata!

Dan ditanggal ini, bukan dihari ini...tapi di tanggal yang tertera disini, segala hal yang gw sebut kenangan disini masih terlihat jelas, rapi tertata! Tak ada yang special sebenernya, hanya cerita nya yang menarik..hehehe, [lha ini? apa namanya coba kalo bukan special? yes..kalian pikirkan sendiri!]
Sedikit mengkondisikan dengan mereguk beberapa coffee setelah hujan, hangat ditengah harumnya tanah selepas hujan, manis...namun kadang cepat menguap kepermukaan seiring berjalannya musim yang cepat berubah...

Mungkin ini kenapa sebagian besar orang menyukai ketika turunnya hujan, mencoba mengukir kembali kenangan manis, namun hanya semusim ketika turunnya hujan, kemudian lenyap.
Benarkan kalau bercerita tentang kenangan ini seperti mereguk coklat panas, nikmat ga pengen berenti rasanya...tapi, watchout!! there's will make u fat gurls!hihihihi

Menyenangkan sih....kenangan..kenangan....
Tapi satu ketika kita berbicara tentang hal ini, cuman ada satu yang selalu gw inget...
Mencobalah mengakhiri hal yang sudah tak baik untuk dimulai lagi... :)
that's it!!
[sampai dibagian ini Che bibir pun Galau]

Aku Dan Dirimu Yang Tak Nyata

Kamu Hadir hanya ketika 35 karakter ku ini membawa berita kepadamu...
Seperti sebuah hati yang mengharap ingin bertemu..
Aku disini menunggu...
Tanpa tau dimana, dan siapa...

Kau seperti angin yang menyapa sebentar..
Kemudian berhembus, pergi..hilang entah kemana...
Hanya bermodalkan 35 karakter smartphone ini....ak seolah percaya kalau kau nyata!
Terkadang kau hangat, kemudian dingin dan asing...
Diam tanpa suara..
Dan tak peduli, entah siapa!

Dunia antah berantah ini menciptakan semu..
Hanya rasa yang nyata disini..
Hubungan ini sama seperti perjanjian setan...
Kalau rasa ini terlalu dalam, mungkin aku yang celaka!

Aku menunggu, aku mencintaimu..
Dan kau datang diantara angin malam yang menyelisik dan membawa pesan hati..
Yang membuat keadaan semakin semu!
Rasa ini ingin kuhentikan saja, Ketika 35 karakter ini tidak menimbulkan reaksi darimu...
Namun sial!! Aku RINDU!!!!


NB: sedikit cerita ketika cuman rasa yang nyata, dan dia yang jauh disana hanya bisa berkata... "Seandainya Saja Dunia Bisa sedekat kata "aku mencintai mu" !!

Meet The Stranger...

Ini bukan sekedar kebetulan...

Benar-benar bukan kebetulan ketika merasa bosan dan akhir nya bertemu dengan orang baru yang kemudian memutar kembali dunia yang sempat terhenti.

Yang gw bicarakan disini bukan lah masalah hati dengan bertemu dengan orang baru kemudian kita jatuh cinta and than bla...bla...bla...

Bukan! bukan itu maksudnya...

Bertemu dengan orang baru disinni adalah bertemu dengan orang yang menyadarkan betapa berharganya hidup, karena disini bukan hanya mengerjar satu cinta yang tak kunjung tiba, tapi kita mencoba menjadikan hidup ini penuh cinta, terutama kita bisa menikah dengan diri sendiri sebelum menikah dengan orang lain!

Untuk bagian yang kedua, mungkin bukan hal yang mudah, menerima diri sendiri dengan segala ceritanya, menikahi jiwa yang paling kita tahu kelemahannya. 

Dan gw berani sumpah disini, kalo perlu pake samber gledek, kalo ketika kita merasa dunia beputar di lingkaran itu saja, sementara banyak poros kehidupan yang tersedia, dalam case ini bertemu dengan orang yang benar-benar baru itu mujarab! sebut saja disni stranger! tak selalu dengan orang asing yang memang berasal dari negara yang berbeda, tapi bertemu dengan orang yang baru, kemudian mempunyai pemikiran yang mungkin kita saja tak sempat terpikirkan, dan itu rasanya sampai dengan sekarang, gw berani bilang, ini adalah obat paling luar biasa!

Pernahkan ketika hidup kita berada dititik terendah, dan kadang kita merasa seperti di dunia yang dimana hanya ada objek tapi tanpa suara, ramai tapi diam, kedengarannya memang absurd, tapi itu yang akan kita rasakan ketika kita tak tak lagi tau harus berbuat apa dengan hidup yang terlanjur jauh meninggalkan tanpa sempat kita mengejarnya!

Banyak orang yang perlu sesuatu yang luar biasa untuk bisa mengerti dan sadar akan hal yang seharusnya dari dulu disadari. Mengulik beberapa pembicaraan singkat dengan Naneth, dia temen baru dari Jerman yang baru gw temuin tadi malem, menurutnya melakukan perjalanan atau trip senidiri itu memang menrik, nah pas bagian ini gw kira cuman gw yang ngerasa, kadang ketika kita pergi dengan beberapa orang akan perasaan seperti menunggu teman satu sama lain, kemudian ketika ada perbedaan harus memikirkan pendapat terbanyak, and bla...bla...bla... tapi tidak ketika kita brejalan jalan sendiri, walalupun ini kedengarnnya mustahil tapi ga ada yang ga mungkin kan?
Dan kemudian dia juga bilang, hal terbaik ketika kita traveling itu adalah ketika kta bertemu dengan orang baru, yang dimana pada saat kita sampai kali pertama disebuah tempat yang keliatan seperti antah berntah, kita seperti tak tau harus kemana dan tak entah bagaimana tak berapa lama kita seperti berada ditempat sendiri, dan bahkan kita seolah tak ingin begitu saja meninggalkan. Yah..itu lah seninya. Menarik bukan, ketika kita mengucap kan kata Goodbye dan hello lagi dalam jangka waktu yang tak terlalu jauh, ajaib? yah..memang..sama seperti hidup kan?

yah...perbincangan dengan naneth memang tak banyak, tapi ini benar memberikan sedikit goncangan yang membuat dunia ini kembali berputar, tapi saya berani jamin , dunia yang "ini" berputar diporos yang lebih baik!!

Untuk lo yang belum merasakan wide awake dengan ketemu dengan orang baru, cobalah berbicara dengan orang - orang yang mempunyai pemikiran jauh berbeda, tak apa sedikit ekstrim asalkan efeknya baik, dengarkan..dan kemudian berfikir, and than wujudkan!

Ga mudah  memang, tapi kalo kita terlalu banyak berfikir tentang hal yang tak mungkin, mari kita ubah menjadi  Semua ini mungkin!!

Sebuah Renungan Untuk Indonesia

Dear Ibu pertiwi...

Ini dari salah satu anak mu yang selalu mendoakan Indonesia untuk bisa menjadi lebih baik..

Mungkin efek dari memasuki bulan November yang berdekatan dengan hari pahlawan di tanggal 10 November. Terlalu riskan kalau kita membandingkan Indonesia di zaman Perjuangan, Proklamasi, Orde Baru dan sekarang era Reformasi. Menghitung 67 tahun kemerdekaan Indonesia, ibarat sebuah perusahaan mungkin Indonesia bisa dikatakan "mapan", terus terang gw bangga menjadi salah satu generasi yang dulu gw pernah baca kalo generasi yang lahir di tahun 85 sampai 89 adalah generasi baby booming, generasi yang menyaksikan tergulingnya pemerintahan orde baru kepada pemerintahan era reformasi dengan perwujudan demokrasi yang lebih baik.

Harapan inilah yang selalu gw pegang untuk mempercayai apa yang gw pilih, mereka yang duduk "disana" pasti akan membawa indonesia ke era Merdeka yang sebenarnya!

Bukan berarti dengan menulis ini gw ga percaya dengan pemerintahan sekarang, gw percaya kok!

Buktinya gw selama diberikan kapasitas untuk memilih pemimpin selama ini ga pernah golput, paling ngga sedikit banyak nya gw merasa terpanggil menjadi warga negara yang baik.

Dan sedikit mengenang betapa pedihnya beberapa pengorbanan pahlawan dulu untuk Indonesia.

10 Novemeber 1945 merupakan gempuran pertama Indonesia setelah Proklamasi, bayangin, penjajah ga pernah nyerah begitu saja untuk melepaskan Indonesia menjadi negara yang sepenuhnya merdeka!

Cukup menarik ketika gw mencoba berfikir secara nyata tentang bagaimana para pejuang Indonesia ini berkomunikasi. Bayangin..mereka ga punya gadget canggih untuk mengupdate apapun mengenai rencana penyerangan. Boro-boro handphone canggih, pake pager aja mereka ngga. Cuman satu yang bisa meyakinkan mereka untuk selalu keep in touch, yaitu yakin dan merasa memiliki tentang indonesia!

Sampai bagian ini Che bibir pengen pasang bendera merah putih di kepala rasanya!!

Mari kita lanjutkan...!!

Pada dasarnya  pertempuran 10 November merupakan pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah revolusi Indonesia, yang akhirnya menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme! Bravo untuk semua pejuang Indonesia!!! 

Sedikit tentang sejarah tanggal 10 November, yang dimana che bibir yakin, kalo kalian ga bolos pada saat jam sejarah pasti sedikitnya mengerti dan tau tentang pristiwa luar biasa ini.

Cukup mengingat tentang apa yang para pejuang lakukan, sekarang zaman sudah berbeda, berikut perangnya, yang tadinya memakai sejata dan berbaku hantam,. sekarang manusia lebih memilih perang yang lebih halus namun dengan hasil yang tak kalah luar biasanya, disini gw sebut perang ekonomi yang menyangkut nilai mata uang, kwalitas produk dan banyak hal yang sekarang menjadi amunisi perang yang sebenarnya tak kalah mempertaruhkan negara.

Buat lo yang sempat melihat betapa gencar nya gerakan Aku Cinta Rupiah dilakukan dulu ketika di kisaran tahun 1998 sampai kapan tau gw lupa! hehehehe, disana terlihat jelas bahwa Indonesia sebenernya punya penduduk yang berjiwa nasionalisme yang sangat tinggi, banyak yang mulai mencintai Rupiah terutama produk Indonesia, disini terbukti betapa rindunya akan pertsatuan, satu sama lain walaupun tak pernah bertemu, tapi menjadi kompak dengan selogan-selogan yang menjadi titik nadir dimana Indonesia saat itu sangat perlu dukungan rakyatnya! 

dan bukti-bukti otentiknya bukan cuma disini, liat aja betapa sendihnya Indonesia ketika Timnas kita mereguk kenyataan pahit ketika ajang piala bergengsi AFF, Indonesia harus kalah dengan Malaysia. Banyak warga Indonesia yang sempat menitikan air matanya untuk Indonesia, dan tak terkecuali gw!!! disitu yang gw rasa kekuatan penuh rakyat untuk mendukung negaranya!! [lagi=lagi che bibir pengen angkat bambu runcing dibagian ini]

Betapa Indahnya hidup di ibu pertiwi kita Indonesia ini, walaupun sekarang ada "sedikit" perpecahan yang che bibir tau sedikti mengenai persepak bolaan Indonesia sebut saja perseteruan PSSI dan ISL yang menurut che bibir bisa menjadi pemersatu Indonesia setelah Bulu tangkis sudah tak menampakan taji nya lagi,.. [che bibir tertunduk menahan  air mata] 

Pada dasarnya che bibir bangga bisa menjadi bukti sejarah tentang perjalanan Indonesia menjadi negara yang benar benar MERDEKA!!

Banyak berdoa dan banyak bertindak untuk Indonesia, maju terus bangsa ku, che bibir ini hanya sedikti dari pemuda dan pemudi yang merindukan Indonesia sederhana yang selalu ada untuk rakyatnya, dan bersedia melakukan apapaun untuk kemajuan indonesia...Cheerss for Indonesia!!

Dear Ibu pertiwi...

sekian dan terima kasih...

*hugs Ibu pertiwi... *kecupbasah* 

There Something About "Merried"

Entah kenapa otak gw lagi berputar-putar dengan kata "merried" yang kadang jadi berita bahagia, namun kadang juga jadi pertanyaan yang bisa bikin yang ditanya pengen nyebur kolam!!

Bukannya pengen mendramatisir, tapi..sumpah!! pertanyaan ini yang bikin gw kadang agak males-males kucing buat nyebur di acara keluarga!

oke...untuk ini gw perjelas!

Sebenernya menurut gw menikah itu bukan perkara mudah, seperti apa yang gw baca dari Blog tetangga sebelah yaitu cewe cantik yang bernama @MrsAnggorokasih , yang kalo dilihat memang mempunyai pemikiran sebelas duabelas lah kalo menikah itu bukanlah hal yang mudah, karena kalo di daerah gw, rata-rata perempuan menikah dibawah 25 tahun!

Yah...untuk melewati aturan masyarakat yang satu ini benar-benar ga mudah!

Bukan mendramatisir, tapi...kebayang donk, gimana gw ngerasa tersudut kadang dengan pertanyaan "kapan Merrid" atau "kapan Nyusul si anu? dia udah punya anak 1 lho!" geez!! pengen nyebur ke laut merah deh rasanya kalo udah kejebak ditengah pertanyaan ngehe seperti!!

belum lagi kalo pernikahan selalu dikait kaitkan dengan yang namanya umur!

sering pernyataan seperti "mau sampe umur berapa?" atau pertanyaan apalah yang kadang bikin gw pengen debus sampil makan beling tiba2!

Agak susah memang kita men-sidestream kan hidup kita yang sudah terlanjur minestream dari awal!

Ini yang dinamakan aturan masyarakat sekarang memang berkuasa!

Simple nya, siapa pun yang tidak mengikuti aturan ini, maka akan menerima akibatnya!

ngek!! paling nggakk...ya digunjingkan! mulai dari pernyataan sinis sampai hal-hal yang kadang ada sih yang bikin teling panas!

Apalagi setelah masyarakan tau kalo diantara keluarga gw, gw adalah ponakan tertua yang belum menikah!

Ini Mimpi Buruk!!!

Padahal menurut gw umur gw belum terlalu tua kok! cih! mereka aja yang suka lebay!

Sering gw mikir kenapa didaerah gw ini pernikahan selalu dikaitkan dengan umur yang cukup, tapi ga pernah ada yang berfikir klau menikah itu adalah salah satu keputusan terbesar dalam hidup!

itu kenapa tiap kali orang menikah pasti akan diberi ucapan "selamat menjalani hidup baru"

Karena apapun itu, setelah menikah ga akan pernah sama dengan hidup sendiri! untuk statement yang satu ini  mungkin semua setuju!

Jadi kenapa terkadang ada beberapa orang yang mengambil resiko dengan di jodohkan tanpa mengenal stau sama lain, dan kemudain menikah! untuk hal seperti ini mereka bilangnya "yah..yang penting sudah menikah" lalu dimana letak kesakralan menikah!! dimana letak Chemistry yang dimana ketika kita melihat seseorang kita tau kita akan menghabiskan waktu selama sisa hidup, bukan untuk coba atau sekedar "yang penting sudah menikah". Ini yang membuat pemikiran gw dan beberapa orang yang menyebut diri mereka "masyarakat" berbeda! 

Tak pernah ada niat untuk menyudutkan pernikahan yang berasal dari dijodohkan, kayanya ada hal yang kurang aja...ketika kita harus bercerita dengan anak cucu kita bagaimana pertemuan kita dengan kakek mereka, sekali lagi bukan ingin mendramatisir, tapi hidup cuman satu kali!! kenapa tidak membuatnya menjadi luar biasa, ketimbang berjalan lurus tanpa hal-hal menarik sedikitpun! ah...bener-bener ga seru!!! hihihihihi....

Sekali lagi gw ga mau aja kalo pernikahan gw hanya berlangsung beberapa tahun atau lebih pendek kemudian berakhir dengan alasan yang tak masuk akal! skali lagi menikah itu perlu alasan, dan alasanya juga harus kuat, bukan sekedar umur, tapi alasan yang lebih kuat...

Alasan yang bisa membuat kita menyadari begitu kuat nya sebuah ikatan untuk melangkah ke era baru yang tak sekedar tentang seks, punya anak atau memenuhi aturan masyarakat! alasan karena kita meutuskan untuk BERSAMA!! 

Bukan bermaksud membuat hidup gw more complicated dari cinta fitri, tapi ini yang namanya hidup kan...

terlalu sibuk memikirkan apa kata mereka itu tak baik, tapi terlalu membuat masa bodoh kata mereka juga tak sopan! hadi mulai sajalah dengan apa yang kita yakini, tak ada hal kan dimuka bumi ini yang sempurna, bahkan Megan fox yang gw anggap sebagai salah satu perempuan sempurna sempat mengatakan kalau dia tak suka hidungnya!

see?? hidup ya begitu...ga akan pernah cukup!!

Sama dengan masyarakan yang tak kan pernah berhenti menuntut untuk memenuhi aturannya!

Oke...mari kita sederhanakan! Bukannya tak ingin menikah, untuk kasus ini, gw cuman ingin ketika gw menikah semua seolah sudah sempurna! karena ada "dia", bukan karena kata mereka, tapi karena Aku sudah menemukanya!! itu saja...

Jadi...ga sesulit kelihatannya kan??